Uncategorized

Inovasi Teknologi Robotika dan Kecerdasan Buatan dalam Peternakan Unggas

Kemajuan teknologi di era Revolusi Industri 4.0 telah mendorong transformasi di berbagai sektor, termasuk industri peternakan. Salah satu bentuk transformasi yang paling signifikan adalah penerapan teknologi robotika dan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) dalam sistem produksi unggas. Inovasi ini diyakini mampu meningkatkan efisiensi, produktivitas, serta kesejahteraan hewan ternak secara signifikan. Menurut Aini dan Septaningsih (2023), “Artificial Intelligence untuk peningkatan produktivitas ternak menjadi pendekatan inovatif dalam sistem peternakan modern yang berbasis data dan otomatisasi.” Dengan penerapan teknologi ini, peternak dapat memantau kondisi kandang secara real-time, mengatur pakan secara otomatis, hingga mengontrol suhu dan kelembaban lingkungan unggas.

Salah satu tantangan dalam peternakan unggas adalah menjaga lingkungan kandang yang stabil, mengingat ayam broiler sangat sensitif terhadap perubahan suhu. Untuk itu, teknologi robotika berbasis sensor dan kendali otomatis banyak dikembangkan. Kasim et al. (2019) meneliti penggunaan sistem Fuzzy Sugeno dalam pengaturan suhu kandang secara otomatis untuk mengurangi risiko heat stress pada ayam broiler. Sistem ini mampu menyesuaikan kipas, pemanas, dan kelembaban kandang secara adaptif berdasarkan data sensor.

Lebih lanjut, penggunaan kecerdasan buatan dalam peternakan unggas juga meliputi sistem pemantauan kesehatan ayam menggunakan kamera termal dan AI berbasis machine learning yang mampu mendeteksi perilaku abnormal pada unggas. Teknologi ini membantu deteksi dini terhadap penyakit, sehingga tindakan medis bisa segera dilakukan. Seperti yang dikemukakan oleh Nisrina Qurratul Aini dari Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga, “Artificial Intelligence dapat mengoptimalkan produksi dan distribusi produk peternakan.”

Selain itu, integrasi AI dengan Internet of Things (IoT) juga membuka peluang baru dalam pengelolaan peternakan. Ramadhani et al. (2025) mengembangkan sistem pengontrol suhu otomatis berbasis IoT dan Bot Telegram untuk memberikan notifikasi langsung kepada peternak terkait kondisi kandang. Inovasi ini memungkinkan intervensi cepat meski peternak tidak berada di lokasi.

Penerapan robotika dan kecerdasan buatan dalam peternakan unggas membawa perubahan besar dalam sistem produksi modern. Melalui sistem otomatisasi, efisiensi operasional meningkat, kesejahteraan hewan lebih terjamin, dan risiko kerugian akibat penyakit atau kondisi lingkungan ekstrem dapat diminimalisir. Adopsi teknologi ini ke depan diharapkan semakin luas, seiring berkembangnya riset dan kesiapan teknologi di kalangan peternak lokal. Sebagaimana dinyatakan oleh Aini dan Septaningsih (2023), pendekatan inovatif ini bukan sekadar pilihan, melainkan kebutuhan untuk membangun industri peternakan unggas yang berkelanjutan dan kompetitif secara global.

Penulis : Kadek Laksmana Dwi Saputra
Sumber :
Aini, N. Q., & Septaningsih, A. C. (2023). Artificial Intelligence untuk Peningkatan Produktivitas Ternak: Pendekatan Inovatif dalam Peternakan. Jurnal Ilmiah Peternakan Halu Oleo, 7(1). https://doi.org/10.56625/jipho.v7i1.234

Kasim, A. A., Maulana, R., & Setyawan, G. E. (2019). Implementasi Otomasi Kandang dalam Rangka Meminimalisir Heat Stress pada Ayam Broiler dengan Metode Fuzzy Sugeno. Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer, 3(2), 1403–1410.

Ramadhani, S., Ikhsan, I., & Putra, D. E. (2025). Pengontrolan Suhu Otomatis pada Kandang Ayam Broiler Achdy Muhadis Berbasis Internet Of Things dan Bot Telegram. Jurnal Pustaka Robot Sister, 3(1), 1–6. https://doi.org/10.55382/jurnalpustakarobotsister.v3i1.469

Sumber Gambar : iotcores.com

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published.